Friday, September 26, 2025

Materi Penyuluhan HIV/AIDS

 MATERI PENYULUHAN

HIV/AIDS 


Pengertian HIV/AIDS

HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh yang dapat melemahkan kemampuan tubuh melawan infeksi dan penyakit.

AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome) adalah kondisi di mana HIV sudah pada tahap infeksi akhir. Ketika seseorang sudah mengalami AIDS, tubuh tidak lagi memiliki kemampuan untuk melawan infeksi yang ditimbulkan.


Penyebabap HIV/AIDS

Penyakit HIV disebabkan oleh human immunodeficiency virus atau HIV, sesuai dengan nama penyakitnya. Bila tidak diobati, HIV dapat makin memburuk dan berkembang menjadi AIDS. Penularan HIV dapat terjadi melalui hubungan seks vaginal atau anal, penggunaan jarum suntik, dan transfusi darah. Meskipun jarang, HIV juga dapat menular dari ibu ke anak selama masa kehamilan, melahirkan, dan menyusui.


Cara Penularan HIV/AIDS

Penularan HIV terjadi melalui kontak dengan cairan tubuh penderita, seperti:

darah, 

sperma,

cairan vagina, 

cairan anus, 

serta ASI.

Perlu diketahui, HIV tidak menular melalui udara, air, keringat, air mata, air liur, gigitan nyamuk, atau sentuhan fisik.


Gejala HIV dan AIDS

Gejala HIV dan AIDS tergantung pada tahap mana orang tersebut terinfeksi.

Tahap Pertama:

Tidak menimbulkan gejala apapun selama beberapa tahun.

Pengidap akan mengalami nyeri mirip, seperti flu, beberapa minggu setelah terinfeksi, selama satu hingga dua bulan.

Timbul demam, nyeri tenggorokan, ruam, pembengkakan kelenjar getah bening, diare, kelelahan, nyeri otot, dan sendi.

Tahap Kedua:

Umumnya, tidak menimbulkan gejala lebih lanjut selama bertahun-tahun.

Virus terus menyebar dan merusak sistem kekebalan tubuh.

Penularan infeksi sudah bisa dilakukan pengidap kepada orang lain.

Berlangsung hingga 10 tahun atau lebih.

Tahap Ketiga:

Daya tahan pengidap rentan, sehingga mudah sakit, dan akan berlanjut menjadi AIDS.

Demam terus-menerus lebih dari sepuluh hari.

Merasa lelah setiap saat.

Sulit bernapas.

Diare yang berat dan dalam jangka waktu yang lama.

Terjadi infeksi jamur pada tenggorokan, mulut, dan vagina.

Timbul bintik ungu pada kulit yang tidak akan hilang.

Hilang nafsu makan, sehingga berat badan turun drastis. 


Pengobatan HIV/AIDS

Penderita yang telah terdiagnosis HIV harus segera mendapatkan pengobatan berupa terapi antiretroviral (ARV). ARV bekerja mencegah virus HIV bertambah banyak sehingga tidak menyerang sistem kekebalan tubuh.


Pencegahan HIV/AIDS

Berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menghindari dan meminimalkan penularan HIV:

Tidak melakukan hubungan seks sebelum menikah

Tidak berganti-ganti pasangan seksual

Menggunakan kondom saat berhubungan seksual

Menghindari penggunaan narkoba, terutama jenis suntik

Mendapatkan informasi yang benar terkait HIV, cara penularan, pencegahan, dan pengobatannya, terutama bagi anak remaja


Monday, August 18, 2025

Pedoman wawancara mengenai analisis pengelolaan rekam medis

 PEDOMAN WAWANCARA MENDALAM

ANALISIS PENGELOLAAN DATA REKAM MEDIS DI RUMAH SAKIT 


Nama Pewawancara :

Hari/Tanggal :

Waktu :

Tempat :

__________________________________________

Nama Responden :

Umur :

Pendidikan :

Status Kepegawaian :

Masa Kerja :

__________________________________________


* Gambaran Umum Rekam Medis

Apa jenis pelayanan rekam medis yang di gunakan ?

Bagaimana alur rekam medis di rumah sakit anda ?

Apakah terdapat buku pedoman penyelenggaraan rekam medis ? Ya. pedoman apa yang digunakan?


* Assembling 

Jelaskan deskripsi pelaksanaan assembling yang dilakukan?

Berapa lama waktu yang di butuhkan dalam pelaksanaan assembling pada berkas rekam medis yang masuk dalam 1 hari?

Hal-hal apa saja yang menghambat bpk/ibu dalam pelaksanaan assembling?

Apa yang bapak/ibu lakukan apabila menemukan berkas rekam medis yang tidak lengkap saat pelaksanaan assembling?

Apakah sudah ada SOP untuk pelaksanaan assembling? Jika Ya, Apakah bapak/ibu mengetahuinya?

Apakah bapak/ibu pernah mengikuti/mendapatkan pelatihan tentang rekam medis?

Apakah ada monitoring dari pihak manajemen?


*Pemberian Kode (coding)

Jelaskan deskripsi pelaksanaan coding yang dilakukan?

Berapa lama waktu yang di butuhkan untuk pengkodean berkas rekam medis yang masuk dalam 1 hari?

Hal-hal apa saja yang menghambat bpk/ibu dalam pelaksanaan coding? 

Apakah sudah ada SOP untuk pelaksanaan coding? Jika Ya, Apakah bapak/ibu mengetahuinya?

Apakah bapak/ibu pernah mengikuti/mendapatkan pelatihan tentang rekam medis?

Apakah ada monitoring dari pihak manajemen?


* Sistem Penyimpanan (Filling)

Apa cara yang digunakan dalam kegiatan penyimpanan berkas Rekam Medis ?

Apa sistem penyimpanan rekam medis menurut nomor yang di gunakan di rumah sakit anda ? 

Alat penyimpanan apa yang digunakan untuk menyimpan berkas rekam di medis di rumah sakit anda?

Apakah sarana dan prasarana yang disediakan oleh rumah sakit menunjang pekerjaan Ibu/bapak dalam kegiatan penyimpanan berkas rekam medis?

Apakah semua berkas rekam medis tersimpan pada tempat yang aman dan terhindar dari orang yang tidak berkepeningan ?

Hal-hal apa saja yang mejadi kendala dalam kegiatan penyimpanan rekam medis??

Apakah bapak/ibu pernah mengikuti/mendapatkan pelatihan tentang rekam medis?

Apakah ada monitoring dari pihak manajemen?


* Annalising

Apa saja yang dianalisis dalam rekam medis?

Apakah sarana dan prasarana yang disediakan oleh rumah sakit menunjang pekerjaan Ibu/bapak dalam menganalisis berkas rekam medis?

Kendala apa yang ada dalam proses penganalisaan berkas rekam medis?

Apakah sudah ada SOP untuk pelaksanaan annalising? Jika Ya, Apakah bapak/ibu mengetahuinya?

Apakah bapak/ibu pernah mengikuti/mendapatkan pelatihan tentang rekam medis?

Apakah ada monitoring dari pihak manajemen?




• Pedoman Wawancara Mendalam Untuk Kepala Subbagian Rekam Medis

Nama Pewawancara :

Tanggal :

Waktu :

Tempat :


Identitas Responden 


1. 

Nama :


2. 

Umur :


3. 

Pendidikan :


4.

Status Kepegawaian :


5.

Masa Kerja :



- Wawancara Mendalam

Menurut ibu, apakah jumlah tenaga rekam medis yang ada sudah cukup dalam pelaksanaan sistem pengelolaan rekam medis?

Apakah dari pihak manajemen pernah mengikutkan atau memberikan pelatihan tentang sistem rekam medis kepada tenaga rekam medis? Pernah, berapa kali?

Apakah semua tenaga rekam medis pernah diberikan diklat rekam medis?

Bagaimana menurut ibu luas ruang rekam medis saat ini, apakah memadai?  

Bagaimana dengan sarana dan prasarana di rekam medis, apakah sudah cukup menunjang dalam sistem pelaksanaan rekam medis? Jika tidak, mengapa?

Apakah pihak rumah sakit memperhatikan tentang kebutuhan sarana dan prasarana di rekam medis?

Menurut ibu, hal-hal apa saja yang menjadi kendala atau hambatan dalam pelaksanaan pengelolaan berkas rekam medis secara keseluruhan?

Apakah kegiatan pengelolaan berkas rekam medis sudah dibuatkan SOP nya? JikaYa, Apakah tenaga rekam medis sudah bekerja sesuai dengan SOP yang ada?

Sepengetahuan Ibu adakah kebijakan yang dibuat oleh pihak manajemen rumah sakit dalam Proses Penyelenggaraan rekam medis ?



• Pedoman Wawancara Mendalam Untuk Dokter


Nama Pewawancara :

Tanggal :

Waktu :

Tempat :


Identitas Responden 


1. 

Nama :


2. 

Umur :


3. 

Pendidikan :


4.

Status Kepegawaian :


5.

Masa Kerja :



Wawancara Mendalam

Apakah dokter pernah mengikuti pelatihan tentang rekam medik? 

Apakah dokter tahu tentang rekam medis yang dinamakan lengkap?

Bagaiman pendapat dokter mengenai rekam medis yang tidak lengkap? 

Menurut dokter formulir apa yang sering tidak dilengkapi? 

Apakah yang menyebabkan dokter sering tidak menulis resume medis? 

Pernahkah dokter diingatkan untuk mengisi berkas rekam medis yang tidak lengkap? dalam bentuk apa? 

Menurut dokter sudah berjalankah monitoring terkait rekam medis oleh pihak manajemen rumah sakit? 



•Pedoman Wawancara Mendalam Untuk Perawat


Nama Pewawancara :

Tanggal :

Waktu :

Tempat :


Identitas Responden 


1. 

Nama :


2. 

Umur :


3. 

Pendidikan :


4.

Status Kepegawaian :


5.

Masa Kerja :



Wawancara Mendalam

Apakah ibu pernah mengikuti pelatihan rekam medis? 

Apakah ibu mengetahui manfaat rekam medis?

Apakah petugas rekam medik pernah mengingatkan ibu apabila ada berkas yang tidak lengkap? 

Menurut ibu, bagian mana yang sering tidak diisi/tidak lengkap? 

Menurut ibu, mengapa dokter sering tidak mengisi resume medis? 

Apakah ibu selalu mengingatkan dokter dalam pengisian rekam medis? Dengan cara apa biasanya? 

Pada dasarnya, pengisian rekam medis merupakan tanggung jawab seorang dokter, Apakah ibu pernah di perintahkan dokter untuk mengisi rekam medis? 

Apakah ada instruksi pengisian berkas rekam medis yang dikeluarkan oleh subbagian rekam medik atau leh pihak manajemen rumah sakit ? 

Menurut ibu sudah berjalankah monitoring terkait rekam medis oleh pihak manajemen rumah sakit? 



•Pedoman Wawancara Mendalam Untuk Kepala Bagian Penunjang Medis 


Nama Pewawancara :

Tanggal :

Waktu :

Tempat :



Identitas Responden 


1. 

Nama :


2. 

Umur :


3. 

Pendidikan :


4.

Status Kepegawaian :


5.

Masa Kerja :



Wawancara Mendalam

Apakah ada dilakukan monitoring terhadap pelaksanaan pengeolaan rekam medis ? 

Apakah ada dilakukan sosialisasi tentang penyelenggaraan rekam medis? 

Bagaimana upaya yang dilakukan untuk memperbaiki bentuk dan cara pengelolaan rekam medis? 

Adakah kebijakan dari pihak manajemen rumah sakit yang dilakukan selama ini sebagai upaya untuk meningkatkan kelengkapan rekam medis?